Secuil Rangkuman Tentang Sistem Eksresi

SISTEM EKSRESI

·         Sistem eksresi = sistem pembuangan zat-zat sisa metabolisme yangsudah tak berguna atau berbahaya bila disimpan di dalam tubuh.

·         Fungsi proses eksresi :
1.      Menurunkan kadar zat produk metabolisme dalam tubuh agartidak terjadi akumulasi.
2.      Melindungi sel-sel tubuh dari zat-zat yang bersifat racun.
3.      Menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh
4.      Membantu mempertahankan suhu tubuh

·         Sistem eksresi pada manusia meliputi ginjal, hati, paru-paru, dan kulit

a.       GINJAL

Ginjal adalah organ eksresi yang berfungsi untuk mengeluarkan zat sisa metabolisme seperti urea, asam urat, atau zat-zat lainnya yang bersifat racun. Berbagai zat tersebut dikeluarkan dari tubuh dalam bentuk urine. Pembentukan urin terjadi di dalam ginjal oleh nefron. Ada tiga tahap pembentukan urine, yaitu filtrasi, reabsorpsi, dan augmentasi.

§  Fitrasi
Penyaringan darah yang dibawa oleh arteri aferen ke dalam struktur nefron yang berupa kapsula bowman. Hasil filtrasi berupa urine primer.
§  Reabsorpsi
yaitu penyerapan kembali zat-zat sisa yang masih diperlukan oleh tubuh. Hasil reabsorpsi adalah urine sekunder.
§  Augmentasi
Augmentasi yaitu penambahan zat-zat seperti urea dan zat warna ke dalam urine sekunder sehingga dihaasilkan urine sebenarnya. Urine sebenarnya akan ditampung ke dalam tubulus kolektivus dan akan terus mengalir melalui utera menuju kantung kemih dan ditampung. Kemudian akan dibuang dikeluarkan melewati ureter.

b.      HATI (Hepar)


Hati berfungsi menetralkan dan membersihkan zat-zat racun dalam tubuh.  Penetralan tubuh akan dilakukan dengan menggunakan cairan empedu yang dihasilkan oleh hati itu sendiri. Cairan empedu ini berasal dari hasil perombakan eritrosit dan hemoglobin yang sudah tua.
                        Empedu mengandung kolesterol, garam empedu, lesitin, pigmen-pigmen warna                                   bilirubin dan biliverdin yang berwarna hijau kebiru-biruan.

c.       PARU-PARU


           Paru-paru berfungsi mengeluarkan sisa metabolisme berupa karbon dioksida dan          uap air dari dalam jaringan tubuh. Zat-zat tersebut dikeluarkan pada siklus ekspirasi            pernafasan melalui saluran sistem pernafasan dan keluar melalui hidung.

d.      KULIT


           Kulit berfungsi untuk mengeluarkan zat sisa metabolisme tubuh dalam bentuk              keringat. Keringat dihasilkan oleh kelenjar keringat. Kelenjar keringat menyerap zat          sisa metabolisme tubuh dari pembuluh darah yang dekat dengan kelenjar keringat.              Keringat dikeluarkan dari tubuh melalui pori-pori kulit.
     Kenjar keringat ada dua macam, yaitu :

  Ø  Kelenjar keringat sudorifera, terdiri atas :
1.      Ekrin
Sekresi keringat dari kelenjar ini menghasilkan air yang membantu pendinginan melalui penguapan untuk mempertahankan suhu tubuh.
2.      Apokrin
Sama seperti ekrin, namun letak kelenjar keringat ini ada pada area tertentu saja, seperti pada area genital, ketiak dan areola payudara.
  Ø  Kelenjar keringat sebaseus, menghasilkan sebum berupa campuran lemak, zat lilin      dan pecahan sel. Berfungsi untuk melembabkan kulit.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perbedaan Respirasi Intrasel dan Ekstrasel

Cara Mudah Membuat Bunga Cantik Dari Pita Satin

Sindrom Stevens Johnson